
malangtoday.id – PLN langsung bergerak cepat setelah banjir melanda Aceh Tamiang. Seluruh tim tanggap darurat diterjunkan sejak awal krisis bersama TNI dan Polri. Mereka membawa genset, lampu darurat, dan peralatan vital lain melewati jalan berlumpur, tanah amblas, dan ruas terputus agar akses listrik bisa kembali secepat mungkin.
Tim pemulihan fokus pada infrastruktur vital dulu: rumah sakit, posko pengungsian, PDAM, hingga fasilitas publik. Targetnya jelas: pemulihan penuh dalam seminggu. Pernyataan ini datang langsung dari manajemen PLN di lapangan pada Minggu (7/12/2025), yang meyakinkan masyarakat bahwa listrik akan kembali menyala di seluruh Aceh Tamiang paling lambat dalam waktu tujuh hari.
Infrastruktur Kritis Kembali Beroperasi
Pada Kamis (4/12/2025), listrik sudah menyala kembali di RSUD Muda Sedia, pusat layanan medis korban bencana. PLN menyalurkan genset 66.000 watt dari Kota Langsa ke rumah sakit ini — langkah penting agar layanan kesehatan vital bisa kembali berjalan.
Tidak hanya itu. Di lokasi pengungsian utama, Tamiang Sport Center, aliran listrik dari jaringan PLN juga sudah aktif kembali, sehingga penerangan dan operasional dasar untuk ratusan warga terdampak dapat berjalan.
Layanan air bersih pun kembali menyala setelah PLN mengoperasikan genset 33.000 watt untuk PDAM Aceh Tamiang. Hal ini memastikan kebutuhan dasar bagi masyarakat, terutama di pengungsian, bisa terpenuhi
Kolaborasi PLN, Pemerintah dan Aparat Keamanan
Pemulihan ini terlaksana berkat kolaborasi erat antara PLN, pemerintah daerah, aparat keamanan (TNI/Polri), dan penanganan logistik di lapangan.
Mereka bekerja tak kenal lelah 24 jam penuh — melewati medan sulit, jalur putus, dan cuaca buruk — demi memastikan suplai listrik bisa pulih dan layanan vital segera aktif kembali.
Hasil Nyata untuk Masyarakat
Hasil dari kerja keras itu kini sudah terlihat. Rumah sakit bisa menerima pasien kembali, layanan kesehatan berjalan, posko pengungsian terang, air bersih tersedia lewat PDAM, dan kantor pemerintahan mulai berfungsi.
Masyarakat yang semula berada di kegelapan dan tanpa akses layanan dasar kini bisa menjalani aktivitas normal kembali — sehari sebelum target waktu seminggu yang PLN tetapkan.
Harapan ke Depan: Stabilitas dan Layanan Berkelanjutan
Kini PLN perlu memastikan pasokan tetap stabil selama masa pemulihan dan pasca‑pemulihan. Generator dan genset darurat hendaknya digantikan oleh jaringan permanen secepat mungkin.
Penting bagi seluruh pihak untuk memantau kondisi infrastruktur agar tak kembali terputus jika terjadi hujan deras atau bencana susulan.




